• gambar
  • gambar

Selamat Datang di Website SMP NEGERI 1 BATUWARNO. Terima Kasih Kunjungannya

KEPALA SEKOLAH

Pencarian

Banner

Kontak Kami


SMP NEGERI 1 BATUWARNO

NPSN : 20210743

Jl.Raya Batuwarno - Tirtomoyo No.098 Batuwarno


[email protected]

TLP : 082137202491


          

Jajak Pendapat

Bagaimana pendapat anda mengenai web sekolah kami ?
Sangat bagus
Bagus
Kurang Bagus
  Lihat

Statistik


Total Hits : 106384
Pengunjung : 33794
Hari ini : 158
Hits hari ini : 3374
Member Online : 1
IP : 18.97.9.172
Proxy : -
Browser : Opera Mini

Status Member

PUNIK SAMBA




PUNIK SAMBA (Pupuk Organik Sampah Batuwarno)

 

SMP Negeri 1 Batuwarno, yang beralamat di Jalan Batuwarno-Tirtomoyo No. 098, merupakan sekolah adiwiyata yang mengunggulkan keanekaragaman tanaman, yaitu tanaman hias, tanaman obat, buah-buahan, dan tanaman perindang. Berbagai tanaman tersebut menambah keindahan dan kesejukan lingkungan sekolah. Namun, permasalahan timbul terkait dengan cara melestarikan keanekaragaman tanaman dan sampah yang menumpuk di kebun sehingga perlu pengelolaan yang tepat agar bermanfaat.

Sebagai sekolah yang berwawasan lingkungan, keluarga besar SMP Negeri 1 Batuwarno berkoordinasi untuk mengatasi permasalahan pelestarian tanaman dan pengelolaan sampah. Dalam koordinasi tersebut muncul berbagai usulan dan ide tentang pengelolaan sampah. Berdasarkan pertimbangan segi pembelajaran dan kemanfaatan, akhirnya dipilih ide untuk mengolah sampah menjadi pupuk organik. Pembuatan pupuk organik dapat menjadi media pembelajaran bagi peserta didik, sekaligus hasil dari pupuk organik ini bisa digunakan untuk memupuk  dan melestarikan beraneka ragam tanaman di sekolah. Tujuan pemupukan antara lain untuk memperbaiki kondisi tanah, meningkatkan kesuburan tanah, memberikan nutrisi untuk tanaman, dan memperbaiki kualitas serta kuantitas tanaman.

Pupuk organik merupakan pupuk yang tersusun dari materi-materi makhluk hidup, seperti pelapukan sisa-sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik memiliki kelebihan, antara lain: ramah lingkungan, penyedia unsur hara makro dan mikro untuk tanaman, berfungsi sebagai pembenah tanah, memperbaiki struktur tanah, memperbaiki ukuran pori-pori tanah yang nantinya membuat daya pegang air dan aerasi tanah lebih baik, serta bisa memenuhi sumber energi dan makanan bagi mikroorganisme tanah.

Pupuk organik sangat bermanfaat bagi peningkatan produksi pertanian baik kualitas maupun kuantitas, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lahan secara berkelanjutan. Penggunaan pupuk organik dalam jangka panjang dapat meningkatkan produktivitas lahan dan dapat mencegah degradasi lahan.

Pupuk organik SMP Negeti 1 Batuwarno dibuat dari sampah daun dan ranting yang dicampur kotoran hewan, EM 4 (Effektif Mikroorganisme), molase/tetes tebu dan air. Pembuatan pupuk organik di SMP negeri 1 Batuwarno merupakan salah satu program dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema Gaya Hidup Berkelanjutan. Kegiatan P5 ini dilaksanakan oleh peserta didik dengan dibimbing bapak dan ibu guru. Hasil dari pupuk organik digunakan untuk memupuk tanaman serta menyuburkan lahan di sekolah dan lingkungan sekitarnya.

Pembuatan Pupuk Organik Sampah Batuwarno (Punik Samba)

  1. Mengumpulkan sampah daun dan ranting

  

 

 

 

 

 

  1. Mencacah sampah

 

 

 

 

 

 

 

  1. Mencampur sampah organic dengan kotoran hewan

 

 

 

 

  1. Mencampur sampah dan kotoran hewan dengan EM 4+molase+air

 

 

 

 

 

 

  1. Memasukkan bahan pupuk organik ke tong dan ditutup rapat selama 3 minggu.

 

 

 

 

 

  1. Membuka pupuk organic

 

                                                                                    

 

 

                                                                                      

 

  1. Pupuk organik sampah Batuwarno ( Punik Samba) siap digunakan.

 

 




Share This Post To :

Kembali ke Atas

Artikel Lainnya :





   Kembali ke Atas